Ungkapkan Kata Cinta Bahasa Mandarin


ungkapkan-kata-cinta-bahasa-mandarinKAINSUTERA.COM –  Cinta jika dibahas tidak akan ada habis-habisnya. Semua orang yang sudah paham akan cinta pastinya sudah berbicara seputar cinta. Masalah soal cinta tidak hanya dibahas di Indonesia, negara-negara luar pun pasti membicarakan soal cinta. Banyak orang yang membahas masalah cinta artinya cinta itu meruapakan bagain dari kehiduapan setiap orang. Tanpa cinta hidup kita bukanlah apa-apa, Kasih sayang dan Perhatian merupakan bentuk dari cinta.

 

Cinta tentu berkaitan dengan hal-hal yang dramatis. Apalagi drama-drama korea yang lagi demam banget di Indonesia, seolah-olah sudah umum sekali buat para remaja. mereka menyukai hal-hal yang membahas cinta karena mereka pun merasakan hal yang sama, Bagaimana dengan Anda tentu merasakanya bukan? apalagi kalau lagi jatuh cinta tentu bawaanya seneng melulu, kalau kita sedang jatuh cinta itu berjuta-juta rasanya, yang lebih penting hidup kita menjadi lebih berwarna.

Berbicara cinta, kain sutera ingin membagi sedikit seputar cinta dalam bahasa Mandarin dalam tiga metode. Berikut pembahasannya:

Cara yang paling sering digunakan untuk mengatakan “aku cinta kamu” dalam bahasa Tionghoa adalah “wǒ ài nǐ,” tetapi frasa ini diterjemahkan berbeda dalam dialek bahasa Tionghoa yang berbeda. Selain itu, ada juga beberapa cara lain untuk menyatakan cinta dalam bahasa Tionghoa standar.

Metode pertama

“wǒ ài nǐ” dalam bahasa Mandarin atau Tionghoa Standar. Frasa ini adalah cara yang paling sering dan biasa digunakan untuk mengatakan “aku cinta kamu” pada seseorang dalam bahasa Tionghoa. Bahasa Tionghoa standar dan Mandarin, pada dasarnya, sama. Bahasa Mandarin memiliki penutur asli yang lebih banyak dibandingkan dialek bahasa Tionghoa lainnya, dan digunakan pada hampir keseluruhan Cina bagian utara dan barat laut.

Dalam aksara Tionghoa tradisional, ekspresi ini ditulis sebagai, 我爱你。
Ekspresi ini kira-kira diucapkan, wohah AI nee.

Gunakan “ngóh oi néih” saat berbicara dengan bahasa Kanton. Jika berbicara pada atau menulis untuk seseorang yang berbicara bahasa Kanton, ekspresi ini adalah cara terbaik untuk mengatakan “aku cinta kamu” padanya.

READ:  Cinta dan Asmara di Tempat Kerja

Bahasa Kanton adalah dialek umum lainnya, tetapi kebanyakan digunakan di Cina selatan. Banyak orang menggunakan dialek bahasa Tionghoa ini di Hong Kong dan Macau.

Dalam aksara Tionghoa tradisional, ekspresi ini ditulis sebagai, 我愛你。
Ekspresi ini kira-kira diucapkan, na(wh) OI nay.

Katakan “ngai oi ngi” dalam bahasa Hakka. Untuk penutur dialek bahasa Hakka, Anda sebaiknya menggunakan frasa ini untuk mengatakan “aku cinta kamu” dibandingkan frasa bahasa Tionghoa Standar. Bahasa Hakka hanya digunakan oleh bangsa Han, yang hidup di wilayah desa di Cina, termasuk Hunan, Fujian, Sichuan, Guangxi, Jianxi, dan Guangdong. Bahasa ini juga digunakan di berbagai bagian di Hong Kong dan Taiwan.

Dalam aksara Tionghoa tradisional, ekspresi ini ditulis sebagai, 𠊎愛你。
Ekspresi ini kira-kira diucapkan, nai OI nee.

Katakan “nguh eh non” dalam bahasa Shanghai. Penutur dialek bahasa Shanghai menggunakan ekspresi ini untuk mengatakan “aku cinta kamu”. Bahasa Shanghai adalah dialek yang hanya digunakan di Shanghai dan wilayah sekitarnya.

Dalam aksara Tionghoa tradisional, ekspresi ini ditulis sebagai, 侬爱你。
Ekspresi ini kira-kira diucapkan, nuhn EH nohn.

Gunakan “góa ài lì” saat berbicara bahasa Taiwan. Cara paling baik untuk mengatakan “aku cinta kamu” kepada penutur dialek bahasa Taiwan adalah frasa ini. Bahasa Taiwan paling sering digunakan di Taiwan, di mana bahasa ini digunakan oleh sekitar 70 persen penduduknya.

Dalam aksara Tionghoa tradisional, ekspresi ini ditulis sebagai, 我愛你。
Ekspresi ini kira-kira diucapkan, gwah AI lee.

Metode kedua

READ:  Kata Mutiara Perpisahan Cerai

Katakan saja, “Gēn nǐ zài yīqǐ de shíhou hǎo kāixīn.” Ketika diterjemahkan menjadi bahasa Indonesia, frasa ini kira-kira berarti, “Saat aku bersamamu, aku merasa sangat bahagia”.

Dalam aksara Tionghoa tradisional, ekspresi ini dituliskan sebagai, 跟你在一起的时候好开心。
Ekspresi ini kira-kira diucapkan, geuh nehee sz-AIEE chee day sheeHOW how kAI-zheen.

Tunjukkan rasa suka dengan “wǒ duìnǐ gǎnxìngqu.” Terjemahan bahasa Indonesia yang paling langsung untuk frasa ini adalah “aku suka padamu”.

Dalam aksara Tionghoa tradisional, ekspresi ini dituliskan sebagai, 我对你感兴趣。
Ekspresi ini kira-kira diucapkan, wohah duOI-nee gahn-SHIN-szoo.

Nyatakan rasa suka dengan “wǒ hěn xǐhuān nǐ.” Frasa ini kira-kira berarti, “aku sangat menyukaimu” atau “aku benar-benar menyukaimu”.

Dalam aksara Tionghoa tradisional, ekspresi ini dituliskan sebagai, 我很喜欢你。
Ekspresi ini kira-kira diucapkan, woha hhuEN szee-WAHN nee.

Pertegas perasaan sayang yang lebih dalam dengan “wǒ fēicháng xǐhuān nǐ.” Frasa ini dapat digunakan untuk mengatakan “aku sangat menyukaimu” atau “aku benar-benar menyukaimu”.br>

Dalam aksara Tionghoa tradisional, ekspresi ini dituliskan sebagai, 我非常喜欢你。
Ekspresi ini kira-kira diucapkan, wohah fAY-chaahng szee-HWAN nee.

Setelah Anda jatuh cinta pada seseorang, katakan, “Wǒ ài shàng nǐ le.” Diterjemahkan menjadi bahasa Indonesia, frasa ini berarti, “aku telah jatuh cinta padamu”.

Dalam aksara Tionghoa tradisional, ekspresi ini dituliskan sebagai, 我爱上你了。
Ekspresi ini kira-kira diucapkan, wohah AI shaowng nee-lah.

Beritahu “wǒ de xīn lǐ zhǐyǒu nǐ” pada seseorang yang spesial. Frasa ini pada dasarnya berarti, “Kamulah satu-satunya dalam hatiku”.

Dalam aksara Tionghoa tradisional, ekspresi ini dituliskan sebagai, 我的心里只有你。
Ekspresi ini kira-kira diucapkan, wohah day ZHEEN lee chee-yo-u nee.

Biarkan orang yang Anda cintai mengetahui, “nǐ shì dì yī gè ràng wǒ rúcǐ xīndòng de rén.” Pernyataan ini digunakan untuk mengatakan “Kamulah orang pertama yang membuatku jatuh cinta seperti ini”.

READ:  Waspadai Keadaan yang Mengancam Nasib Pernikahan

Dalam aksara Tionghoa tradisional, ekspresi ini dituliskan sebagai, 你是第一个让我如此心动的人。
Ekspresi ini kira-kira diucapkan, nee SHEE dee yee geh rahng woh rutzeh cheen-dohn day rehn.

Nyatakan, “nǐ tōuzǒule wǒ de xīn.” Frasa bahasa Indonesia yang setara dengan frasa ini adalah “Kamu telah mencuri hatiku”.

Dalam aksara Tionghoa tradisional, ekspresi ini dituliskan sebagai, 你偷走了我的心。
Ekspresi ini kira-kira diucapkan, nee TAOW-zaow woh day zheen.

Metode ketiga

Berjanjilah “wǒ huì yīzhí péi zài nǐ shēnbiān.” Pernyataan ini kira-kira berarti, “Aku akan selalu berada di sisimu”.

Dalam aksara Tionghoa tradisional, ekspresi ini dituliskan sebagai, 我会一直陪在你身边。
Ekspresi ini kira-kira diucapkan, wohah hway EE-chay pay zai nee shen-PE-ehn.

Tunjukkan komitmen jangka panjang dengan “ràng wǒmen yīqǐ mànman biàn lǎo.” Frasa ini diterjemahkan bebas menjadi, “Mari kita habiskan waktu sampai tua bersama”.

Dalam aksara Tionghoa tradisional, ekspresi ini dituliskan sebagai, 让我们一起慢慢变老。
Ekspresi ini kira-kira diucapkan, rhan woh-mehn ee-chee MAHN-mahn biahn lahow.

Pujilah senyum orang yang Anda cintai dengan “nǐ de xiàoróng ràng wǒ zháomí.” Frasa yang setara dengan ekspresi ini adalah “Senyummu mempesonaku”.

Dalam aksara Tionghoa tradisional, ekspresi ini dituliskan sebagai, 你的笑容让我着迷。
Ekspresi ini kira-kira diucapkan, nee day ZAOW-rohng rahng woh chao-mee.

Biarkan orang yang spesial untuk Anda mengetahui, “nǐ zài wǒ yǎn lǐ shì zuì měi de.” Gunakan ekspresi ini untuk mengatakan “kamulah orang yang paling cantik di mataku” pada seseorang.

Dalam aksara Tionghoa tradisional, ekspresi ini dituliskan sebagai, 你在我眼里是最美的。
Ekspresi ini kira-kira diucapkan, nee ZAI woh yahn lee shee zoo-EE may dah.