Sesosok jiwa diam terpaku dan membisu
Terhampas bebas dibawah naungan langit biru
Terlihat sosok dirimu di batas mimpiku
Lembayan tangann mencoba meraihmu
Sayang, tangan ku tak sampai untuk itu
Membayangkan dirimu dalam fikiran
Sunggu menyesakkan relung hatiku
Rindu menyeruak ke dalam jiwa batinku
Ku coba bersembunyi dibalik semu
namun bayangmu tak henti menghampiri
ku coba sentakan kaki berlari dan pergi
namun bayangmu selalu mengimbangi
Risau batinku dengan semua ini
Sunggu realita tak dapat ku jalani
Ku coba menggapaimu
Tapi kau teramat jauh dari pandanganku
Kini ku coba melepasmu dari benakku
Berharap kau tak datang mengusik jiwaku
yang ku bisa
hanya menitipkan salam rinduku padamu
Untuk seorang jiwa yang terbelenggu dalam cinta
Aku merana karenaya