Arti Sebuah Hidangan Buat Tamu Pernikahan


Arti Sebuah Hidangan Buat Tamu PernikahanJika anda di undang dalam sebuah resepsi pernikahan, hal apa yang pertama kali yang anda perhatikan? Pastinya anda memperhatikan gaun pengantin dan kedua mempelai, dekorasi, musik, dan yang paling utama itu adalah catering atau hidangan pesta, karena itu hidangan makanan sering dianggap jantung dari sebuah acara resepsi pernikahan. Hidangan yang baik akan menjadikan acara dianggap berhasil dan sukses, tetapi hidangan yang buruk akan menjadi buah bibir yang tidak mengenakkan terdengar di telinga.

 
READ:  Membuat Pernikahan Anda Menjadi Sehat

Jika menurut anda hidangan yang baik itu bagaimana? Dari berbagai sumber kami dapatkan, hidangan pesta yang baik adalah hidangan yang tentunya memiliki rasa yang enak, disajikan dengan bersih, rapi, menarik, artistik dan sebaiknya sesuai dengan pola konsumsi. Pola konsumsi di sini adalah membicarakan hidangan pesta yang sehat dan komplit. Hidangan pesta yang baik bisa terdiri dari makanan pembuka, makanan utama dan makanan penutup serta makanan selingan, serta minuman.

Tetapi, maksud dari sehat dan komplit diatas adalah makanan utama tersajikan dengan lengkap terdiri dari nasi, lauk pauk, sayur mayur dan buah-buahan segar. Para tamu juga sangat menghargai sajian makanan utama maupun selingan yang khas Indonesia. Hidangan pesta pernikahan yang menyuguhkan makanan ala barat, Cina, atau Jepang terkadang tidak semuanya cocok di lidah tamu undangan.

READ:  Memikirkan Resepsinya Atau Pernikahannya?

Jadi, “hidangan yang baik” adalah hidangan yang enak, tertata dengan rapi, bersih, menggoda, memiliki nilai seni, sehat dan yang jelas si penyelenggara acara harus menyesuaikan jenis hidangan pesta yang disuguhkan dengan selera rata-rata tamu undangan yang diperkirakan datang. Dengan pertimbangan demikian, niscaya catering yang Anda suguhkan akan mendapatkan pujian dan disukai para tamu undangan.

Dalam memilih catering atau hidangan pesta, tidak berarti harga mahal menjadi jaminan hidangan tersebut tergolong “hidangan yang baik”, sebaliknya makanan yang murah bisa juga menjadi hidangan yang lezat dan memenuhi syarat sebagai “hidangan yang baik”.

READ:  Mengetahui Masa Subur Wanita yang Merencanakan Kehamilan