Membicarakan seks terkadang menjadi hal yang sangat tidak nyaman bagi beberapa orang, bahkan bagi pasangan yang sudah menikah bertahun-tahun. Padahal membicarakannya dapat memberikan Anda informasi mengenai apa yang pasangan inginkan, dan dapat memberikan gairah baru perkawinan. Mungkin Anda sudah sangat mengerti bahwa melakukan hubungan seks secara regular dapat memperpanjang hidup sepanjang 5 tahun. Jika melakukannya di pagi hari, Anda dapat memotong sepertiga waktu olahraga Anda. Masih merasa malu melakukan diskusi terkait seks? Pertimbangkan yang satu ini.
Secara emosional, pria tidak dapat mengekspresikan dirinya sendiri dengan cara yang benar-benar diinginkan wanita. Tanpa sepengetahuannya, keinginan seksual pria jauh melampaui kepuasan eksternal. Seks hanya media untuk mendapatkan apa yang benar-benar dia butuhkan dan dapat mengatasi kesulitan hubungan. Wanita diciptakan untuk melepaskan ketegangan melalui bicara sehingga dapat menenangkan diri dan mengisi cadangan serotin. Sedangkan pria, tidak perlu menenangkan diri. Jika Dia tidak dapat meminta Anda untuk melakukannya, dia akan mudah marah. Keintiman dan seks yang hebat, tidak sekadar berhungan seks tetapi bercinta dengan mengeluarkan gairah yang ada.
Hal ini akan membantu dia merasakan emosi, membuatnya lebih tenang, lebih bahagia, dan terhubung dengan pasangannya. Bagi banyak pria, merasa dapat memuaskan pasangan adalah hal sangat sulit tanpa bantuan dari Anda. Itu sebabnya, peran wanita sangat dibutuhkan untuk membantunya melepaskan testosteron yang digunakan selama orgasme. Begitu pula pasangan terhadap Anda. Jika Anda menciptakan ruang penuh kasih dan rasa aman jauh dari kritik dan penilaian, pasangan Anda pun tidak akan memaksakan diri menampilkan permainan sempurna. Hal inilah yang menjadi ketidakamanan yang dirasakan banyak pria. Pembicaraan mengenai seks dapat membuatnya merasa diinginkan. Tidak hanya sebatas bercinta. Pembicaraan ini dapat terjadi di mana saja, dalam aktivitas apa saja..