Stress adalah keadaan jiwa yang paling populer di abad ini. Stress bukan suatu penyakit, tetapi jika anda tidak dapat mengatasinya dalam waktu tertentu anda bisa menderita sakit karenanya.
Stres sering sekali menghampiri para remaja di zaman globalisasi ini, stres mengakibatkan frustasi dan depresi. Stres bisa terjadi hanya gara-gara masalah sepele. Berikut ada 10 tips bagaimana menghindari stres pada remaja.
– Apabila ada orang lain memaksakan kehendaknya pada kamu dan membebani kamu dengan kesulitannya, belajarlah mengatakan tidak! Karena ini lebih baik daripada kamu menderita dalam hati.
– Jangan selalu bergantung pada orang lain, berusahalah mandiri. Karena bergantung pada orang lain tidak selalu akan berlangsung baik
– Jangan berburuk sangka kepada orang lain akan menghina atau membicarakan kamu. Kamu harus tetap positif thinking dan tetap tidak berburuk sangka
– Jangan selalu mengingat kesalahan di masa lalu, perasaan bersalah, penyesalan yang dalam dapat mempersulit, karena menguras segenap pikiran dan tenaga kamu.
– Janganlah menyimpan kemarahan dan frustasi. Utarakan dan bicarakan dengan orang yang bertanggung jawab atas terjadinya hal tersebut.
– Luangkan waktu setiap hari, dan mulailah kegiatan baru.
– Janganlah menjadi pengendara yang agresif, mengalahlah pada ‘setan jalanan’. Berusaha menjalankan kendaraan dengan sikap mengalah dan tanpa tergesa-gesa
– Berusaha untuk tidak menyimpan rasa dengki dan cemburu, karena rasa dengki dan cemburu memakan energi.
– Senantiasa tidak membiasakan sikap terburu-buru, sebab akan menjurus pada kesalahan, penyesalan dan stress.
– Terakhir, berusaha tanamkan pada pikiranmu bahwa kamu bisa melawati masa-masa tertekan ini dengan penuh semangat! Karena Tuhan selalu bersamamu.