Banyak pepatah yang cukup terkenal yang juga menggambarkan rasa jatuh cinta terbangun lantaran terbiasa dekat. Tak jarang juga menimpa sejumlah pasangan yang memiliki lingkungan sama, seperti rekan kerja. berada dalam satu tim mengerjakan sebuah proyek, atau merasa senasib, potensial menimbulkan benih-benih cinta antarpekerja. Jika Anda mengalaminya, jangan gegabah menghanyutkan diri dalam rasa. Banyak hal yang harus dipikirkan sebelum menjalin hubungan percintaan lebih lanjut. Jangan sampai cinta buta membuat pekerjaan melayang.
Berikut beberapa yang harus Anda perhatikan:
Memahami aturan kantor.
Apakah kantor Anda melarang karyawan menjalin hubungan khusus. Banyak perusahaan yang tidak memiliki peraturan tertulis mengenai hubungan percintaan antarkaryawan. Jika perusahaan melarang hubungan sesama karyawan, risikonya jelas membuat salah satu kehilangan pekerjaan.
Menjadi sorotan.
Jangan bermesraan di lingkungan kantor karena hubungan sesama rekan kerja biasanya menjadi sorotan teman sekantor. Ini jelas akan memengaruhi reputasi Anda. Apalagi jika kemesraan membuat risih teman sekantor, bukan tidak mungkin manajemen akan mencampuri kehidupan pribadi Anda.
Bukan sekadar pelarian.
Pastikan hubungan yang terjalin memiliki alasan yang tepat, bukan sekadar mencari kenyamanan semu di tengah beban kerja. Saat ini, banyak pekerja tidak rela melepaskan pekerjaan karena alasan ekonomi, walau tidak menyukai bidang yang dijalaninya.
Publikasi.
Sebelum bercerita ke teman-teman sekantor, pastikan hubungan yang terjalin serius. Jangan sampai hubungan itu hanya memancing gosip yang dapat memengaruhi produktivitas kerja.