Sebuah research baru-baru ini menemukan bahwa pria dengan penghasilan lebih rendah dari istrinya berpeluang 5 kali lebih besar untuk selingkuh. Dan, semakin besar perbedaan nominal penghasilan keduanya, maka semakin besar pula kecenderungan pria untuk berpindah ke pelukan wanita lain. Penelitian ini menemukan bahwa pria rumah tangga yang istrinya bekerja sepanjang hari di luar rumah memiliki resiko 5 kali lebih besar untuk tidak setia, dibanding mereka yang masih memberikan sedikit sumbangsih keuangan dalam rumah tangga. Tak jelas pasti alasannya, namun hal ini bisa jadi dikarenakan harga diri pria yang terluka karena kesuksesan sang istri melebihi dirinya,
Sehingga selingkuh merupakan satu-satunya cara yang bisa dipakai untuk menegaskan kembali harga diri seorang pria. Beberapa pria rumah tangga juga dianggap menemui cobaan berat ketika harus berurusan dengan rengekan buah hati yang mengganggu mereka sepanjang hari. Sepertiga wanita Inggris saat ini memperoleh penghasilan lebih besar daripada pasangannya. Menariknya, para pakar juga memperingatkan bahwa wanita tak hanya harus waspada jika gajinya lebih tinggi, namun ia juga harus waspada saat pasangan mereka mendapat gaji yang jauh lebih besar daripada mereka.
Namun, di sisi lain, pria yang menghasilkan jauh lebih banyak dari wanitanya juga memiliki peluang selingkuh mengingat jam kerja yang panjang, kegiatan travelling, serta penghasilan tinggi yang membuatnya mudah untuk ‘bermain’ secara sembunyi-sembunyi. Kunci untuk membuat seorang pria tetap setia, tampaknya adalah jika ia mampu menghasilkan penghasilan tiga kali lebih besar dari istrinya. Survei lain juga menemukan bahwa wanita yang tergantung penuh secara finansial pada suami/ kekasihnya memiliki 75 persen kemungkinan selingkuh lebih rendah daripada mereka yang juga berpenghasilan. Masih ingin bersaing soal gaji dengan suami? Sebaiknya, lupakan saja.